Nanti, jika aku pergi, jangan datang dan cari-cari aku
Nanti jika aku tak kembali, jangan berani-beraninya rindu
Nanti jika kau masih di sini, aku masih tak akan peduli
Nanti jika kau tak juga pergi, aku tetap tak peduli
Karena bagiku kau dan aku tak ada lagi, karena bagiku kau dan aku hanya mimpi
Karena bagiku kau dan aku saatnya menjalani hidup sendiri-sendiri
Di November aku dulu pernah mencari dan kini berhenti
Di November semuanya pernah dimulai dan kini selesai
Di November; aku, kau dan kenangan
pertama dari yang ketujuh (1/7)
repetisinya bikin isinya makin ngena ya. π saya suka pilihan katanya, nggak muluk tapi manis aja. π sayangnya maknanya dalam dan menyayat, perih. *inikomenapasih
salam kenal π
LikeLiked by 1 person
Haihai, waah senangnya ada yg suka π³π³ terima kasih yaaa. Silahkan pantengin blogku terus #loh #eh hehe. Salam kenal kembali, panggil aku Yuni aja π kamu aku panggilnya apa nih?
LikeLike
Hehehe.. iyyaa… tutus saja. π
LikeLike
“pertama dari yang ketujuh (1/7)”
yang ini mksudnya apa’an, ada kelanjutannya gitu yak?
LikeLiked by 1 person
waaa maksudnya saya akan buat postingan puisi abal-abal berturut2 selama 7 hari ke depan Mas π³ tungguin ya #loh #eh hahaha
LikeLike
hahaha, jangan abal-abal dong, yang romantis aja, hahaha
*walau terkadang aku gak bisa paham ama puisi apalagi diksi
LikeLike
haha, puisi relatif kok Mas jenis apresiasinya, karen bentuk dan penyampaiannya gada pakem baku dan gak kaku, jadi ya semua org punya pandangan sendiri2 π
LikeLike